Gara-gara Judi Slot, Pacar Jadi Sasaaran Aniaya

Seorang pria berinisial DS (25 tahun), warga Jalan Sungai Meriam, Kelurahan Sungai Meriam, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, harus diamankan Unit Reskrim Polsek Samarinda Kota, karena dengan tega menganiaya pacarnya, NT (28 tahun), hingga babak belur.

Peristiwa penganiayaan ini terjadi Sabtu 3 Februari 2024 sekitar pukul 20.30 Wita di Jalan Kenangan Gang Cahaya 2 RT 07 Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Samarinda Kota, Kompol Tri Satria Firdaus SIK, menjelaskan, penganiayaan tersebut bermula saat DS meminta NT untuk mentransfer uang sebesar Rp 50.000, untuk dirinya bermain judi online atau slot. Namun NT pacarnya tidak menghiraukan permintaannya tersebut.

“Merasa kesal karena permintaannya tidak dituruti, DS pulang ke rumah dengan marah dan langsung memukul NT berulang-ulang kali menggunakan kayu sebanyak 3 kali,” ungkap Tri Satria, Jumat (9/2/2024).

Pukulan tersebut mengenai bagian bahu belakang sebelah kanan, dan paha kanan NT. Selain itu, DS juga menjambak rambut NT, mencekiknya sebanyak 3 kali, dan memukul lengannya. “Akibat dari penganiayaannya tersebut, NT mengalami luka lebam di bagian lengan sebelah kiri, memar di kedua kaki, wajah lebam, dagu mengalami luka bagian belakang dan lebam, serta syok,” jelasnya.

Merasa keberatan, NT kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Samarinda Kota untuk diproses sesuai hukum yang berlaku. Dan berdasarkan laporan NT, Opsnal Polsek Samarinda Kota langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku. Saat diinterogasi, DS mengakui perbuatannya.

“Pelaku beserta barang bukti 1 buah patahan kayu kemudian dibawa ke Polsek Samarinda Kota untuk proses penyidikan lebih lanjut,” ucapnya.
Ditegaskannya, pihaknya tidak akan mentolerir segala bentuk kekerasan terhadap perempuan. “Jangan ragu untuk melapor, kami siap membantu,” pungkas Kompol Tri Satria. (zulkarnain)
Editor: M Khaidir

 

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *