HomeRegional Gawat! Iklan Judi Online Menyebar Sangat Masif, Ini Hasil Survei Populix

Indonesia menjadi negara dengan pemain judi online terbanyak di dunia dengan jumlah pemain mencapai 201.122 orang. Di bawah Indonesia ada negara Kamboja namun jumlah pemainnya sangat jauh di bawah Indonesia yakni hanya 26.279 pemain dan Filipina sebanyak 4.207 pemain.

Data tersebut dirilis Drone Emprit pada September tahun lalu dan membuktikan betapa masifnya peredaran judi online di tanah air. Dampak judi yang dimainkan melalui gadget dan internet ini juga telah banyak menimbulkan kerugian.

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melaporkan perputaran uang dari judi online sepanjang 2023 mencapai Rp 327 triliun. Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan, total perputaran uang itu tercatat dari 168 juta transaksi yang dilakukan 3,29 juta masyarakat Indonesia.

Dia menambahkan, dari perputaran uang judi online tersebut, ada transaksi yang dilakukan oleh 3,29 juta pemain judi online itu di antaranya dilakukan dengan menyetorkan deposit ke situs judi online dengan total nilai Rp 34,52 triliun. Dia juga menyebut akumulasi perputaran uang selama 2023 terkait judi online itu pun sebesar 63% dari total perputaran uang yang PPATK catat sejak 2017 hingga 2023 sebesar Rp517 triliun.

“Ini kita lihat betapa masifnya kegiatan judi online di tengah-tengah masyarakat kita,” ucap Ivan saat konferensi pers Januari lalu.

Masifnya pengguna judi online di tanah air tidak lepas dari peran iklan yang merasuk pada dunia maya. Hal ini dibuktikan oleh survei yang dilakukan Populix. Penyebaran iklan judi online pun telah mencapai tingkat yang cukup mengkhawatirkan, tercatat 82% pengguna internet pernah melihat iklan judi online selama enam bulan terakhir. Bahkan, 63% dari mereka mendapatkan iklan serupa setiap kali mengakses internet.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *