Bagian dari Jaga Budaya, Bahasa Kutai Akan Diterapkan sebagai Muatan Lokal di Kurikulum Sekolah di Kukar

Tenggarong Bahasa Kutai rencananya dijadikan muatan lokal dalam kurikulum sekolah. Berkaitan dengan hal tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara pun sedang mempersiapkan, agar Bahasa Kutai sebagai muatan lokal dalam kurikulum sekolah.

Bahasa daerah ini direncanakan digunakan sebagai mata pelajaran mulai tahun ajaran baru 2023-2024. Kepala Bidang Kebudayaan, Disdikbud Kukar, Liliyanto Ismail, menjelaskan bahwa Bahasa Kutai akan diajarkan dari sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP).

“Sekarang kami sedang menyusun buku dan hanya perlu memeriksa kesiapan materinya,” kata Lilyanto, Senin (30/10).

Dalam rencana Disdikbud Kukar, sebanyak 50 sekolah di 20 kecamatan akan menerapkan muatan lokal Bahasa Kutai. Selain itu, Lilyanto mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan pendampingan kepada para guru di 16 sekolah di Kukar untuk melakukan uji coba dalam mendukung program ini.

Menurutnya, penerapan pembelajaran bahasa daerah ini bertujuan untuk melestarikan Bahasa Kutai sebagai warisan budaya dan identitas masyarakat Kukar.

“Bahasa Kutai adalah bagian dari budaya kita, sehingga dapat memberi warna dalam kehidupan masyarakat Kukar dan memahami Bahasa Kutai,” tambahnya.