Kapolri Listyo Sigit Luncurkan Aplikasi Montir Presisi yang Digagas Difabel

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri acara Semarak Bakti Bhayangkara Presisi 2023 di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sabtu (7/10/2023). Kapolri Sigit mengapresiasi kegiatan ini lantaran bisa dijadikan ruang bagi seluruh masyarakat menyalurkan talenta dalam berbagai bentuk.

“Pertama saya tentunya beri apresiasi kepada Pak Kapolda dan seluruh tim yang telah menyelenggarakan Semarak Bhayangkara Presisi, dimana ada kegiatan-kegiatan dalam rangka mendukung berbagai talenta yang dimiliki masyarakat Yogya,” kata Sigit.

 

Dalam kesempatan itu, Sigit juga melaunching aplikasi Montir Presisi yang digagas kelompok difabel. Menurutnya, hal itu sangat bermanfaat bagi masyarakat maupun wisatawan yang memerlukan bantuan terkait dengan montir.

“Tentunya bisa membuat wisatawan maupun masyarakat Jogja sendiri menjadi lebih tenang karena 24 jam pelayanan montir secara online akan datang. Tentunya ini akan sangat membantu dan menjadi lebih luar biasa ini semua diawaki saudara-saudara kita yang difabel, namun memiliki kemampuan yang luar biasa,” kata Sigit.

Kapolri menyebut talenta yang dimiliki masyarakat Yogyakarta luar biasa dengan membuat platform bernama Edutrip. Di mana hal itu menggabungkan antara UMKM dengan kekhasan desa wisata serta sekolah-sekolah.

“Sehingga kemudian bisa dikenal. Dan saya kira ini menjadi salah satu yang terus kita dorong. Sehingga ini menjadi salah satu platform yang tidak hanya terkenal di masyarakat Yogyakarta saja, mungkin kita dorong di tingkat nasional atau bahkan internasional yang tidak kalah bersaing dengan Shopee, Tokopedia dan sebagainya,” ucap Listyo Sigit Prabowo.

Kapolri Listyo Sigit Launching Aplikasi Montir Presisi yang Digagas Difabel

Beri Ruang Bakat Masyarakat di Bidang Musik

 

Sigit menyebut, kegiatan Semarak Bakti Bhayangkara Presisi 2023 ini juga memberikan ruang masyarakat yang memiliki bakat di bidang musik.

“Juga ada talenta lain yang lagi direkrut dan didorong juga para musisi-musisi dari berbagai macam daerah dengan latar belakang pekerjaan berbeda-beda terpilih. Dan saya kira salah satu dari mereka saat ini sedang mengikuti panggung X-factor yang tentu ini juga bisa meningkatkan peluang kesempatan dan masa depan untuk berkarier di dunia musik,” ucap Sigit.

Sigit berharap dengan adanya kegiatan ini dapat mendorong UMKM dan budaya Yogyakarta semakin dikenal di tingkat nasional maupun internasional.

“Saya kira banyak hal tadi termasuk UMKM kita merasakan kopi yang luar biasa yang dibuat oleh para barista yang telah dididik dan tadi disajikan ke kita kopinya mantap,” kata dia.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *